Surat pembaca dari mahasiswa UT Surakarta
Tapi sebenarnya, dari sudut pandang saya, Resimen Mahasiswa nggak jelek-jelek melulu kok. Di jaman yang serba penuh teknologi seperti sekarang ini, banyak nasionalisme mahasiswa sebatas sorakan di status atau bahkan sekedar twett "Merdeka" di Twitter.
Adanya Resimen Mahasiswa sebenarnya bisa mendongkrak lagi semangat bela negara di kalangan mahasiswa. Tapi tentu, dengan kurikulum dan materi latihan yang aman dan tidak dilakukan secara amburadul semena-mena.
Saya kadang juga membayangkan kalau kampus tempat saya berkuliah ini punya Resimen Mahasiswa. Agak aneh, tapi kalau ada asyik juga sepertinya. Mereka bisa jadi semacam cybertroops yang bisa mengamankan server UT biar nggak lemot waktu THE. Atau malah bisa jadi ikut bantu-bantu staf UPBJJ saat mendekati OSMB ketika mengkondisikan peserta yang segitu banyaknya.
Meski mungkin hanya sekedar bayangan, seandainya Resimen Mahasiswa di Indonesia bisa naik kelas seperti di negara-negara maju. Salah satu contohnya ROTC di Amerika Serikat. ROTC atau Reserve Officer Training Center adalah lembaga pendidikan militer yang bisa diikuti mahasiswa. Tindak lanjut dari ROTC nantinya mereka bisa jadi perwira cadangan.
Walau di Indonesia sekarang ini sebenarnya juga sudah punya model begituan seperti Komcad alias Komponen Cadangan, tapi kalau Menwa bisa seperti ROTC di US sudah pasti keren bukan?. Mereka akan lebih tertata, dan tentunya punya pengawasan lebih baik karena juga ikut diawasi provoost lembaga militer. Sehingga bisa menghindarkan aktivitas nyeleneh ala senioritas yang bisa berujung kematian seperti kejadian beberapa waktu lalu.***
Kamu bisa mengirimkan surat pembaca juga lho! Ketentuan dan cara mengirim bisa cek di sini