Puisi - Sajak Generasi Karat

 

Ilustrasi. (Foto: pixabay.com)

Editor : Ega Kurniawati | Penulis : IKN Sagara 

Bertahun sudah reformasi
Saat kaum terdidik menunjukan massa-nya
Dan pitamku telah mencapai puncak
Hingga orang yang duduk turun dari kursi
Patah sudah pemimpin itu, sirna dari kekuasaan
Dan partai kuning sudah tak lagi berdaya

Lalu kini,
Pendidikan justru turun derajat
Mereka termakan goda
Dewa manja mewabah dimana-mana
Hidup serba cepat kian merusak tunas muda
Dan teori semakin hari semakin tampak tiada prakteknya
Hanyalah barisan kata pengertian tak bernyawa
Tiada arti hanya buat tertawa

Terpacu, terpaku, terpasung
Oleh kegilaan yang terus berubah
Pelajaran kok kayak gini
Duduk macam di perbudak teori
Mendengar bak patung tak bernyawa
Tiada artinya bila ilmu tinggi tanpa rasa
Hanya buah-buah perusak negara
Dasar yang menjadi kiblat justru acak
Terlahap makan orang munafik
Yang merasa bisa
Namun ganti kata ganti buku
Pemborosan tahunan membuat sesak kami di bawah sini

Generasi penerus yang bobrok
Jatuh di alam maya
Tertimpa goda, memanjakan sifatnya
Tiada habis ku garuk kepala
Semakin lama, semakin hancur dirasa
Dan makin genap apa kata lagu ismail marzuki
Makin berlinang  air di pipi ibu pertiwi
Saat angka lebih tinggi derajatnya daripada lakunya
Disini aku marah, dalam kesesakan yang tak ada kebebasannya
Kawanku termakan goda, dan aku waspada
Dasar generasi karat!